Sekali Lagi Tentang Vaksinasi

Fakta tentang Vaksin Polio

Sumber :
http://www.americanchronicle.com/articles/view/56729
Saya terjemahkan artikelnya:
Polio Disebabkan oleh Pestisida, bukan VIRUS
Rima E. Laibow, MD
Medical Director Natural Solutions Foundation
www.HealthFreedomUSA.org
Tulsan ini akan menyampaikan hal yang sangat provokatif, yaitu artikel tentang kebohongan vaksinasi. Ada beberapa ide yang cukup provokatif muncul ke permukaan (atau dimunculkan kembali) tentang adanya penipuan dalam virologi, penelitian vaksin dan statistik (beberapa menyebutnya distorsi kriminal dan kebohongan yang disengaja) untuk mendukung klaim yang kuat terhadap efektivitas vaksin.
Epidemi (kejangkitan penyakit) justru terjadi pada populasi yang telah divaksinasi secara penuh, dan tidak terjadi dalam populasi yang tidak divaksinasi. Fakta membuktikan, bahwa Polio adalah bentuk penyakit lingkungan yang disebabkan oleh DDT, organofosfat dan jenis Pestisida lainnya, kata Janine Roberts.
Buka di sini (http://www.healthfreedomusa.org/?p=582) untuk membaca artikel lengkap dengan bukti tak terbantahkan dan silahkan Anda memutuskannya sendiri.
Artikel Peter Mansfield's mengungkapkan bahwa dalam vaksin, seperti hepatitis B, secara sengaja disebarkan virus HIV / AIDS dan dalam artikel tsb juga menyajikan kronologi dan kutipan untuk mendukung fakta ini. Sebagai contoh, "Pada tahun 1977, Dr Robert Gallo dan para ilmuwan Soviet bertemu untuk membahas perkembangbiakan dari 15.000 galon AIDS. Mereka menyertakan AIDS sebagai pelengkap untuk vaksin cacar Kecil di Afrika, dan “eksperimental" vaksin hepatitis B di Manhattan. Menurut penulis Juni Goodfield dan Alan Cantwell, bahwa Batch #751 telah diberikan di New York untuk ribuan orang yang tidak bersalah. "

Klik di sini (http://www.healthfreedomusa.org/?p=583) untuk membaca artikel lengkap dan Anda bisa memutuskannya sendiri.
Berikut adalah kutipan dari artikel pertama:
Polio Disebabkan oleh Pestisida, Bukan Virus
Pemberantasan Polio Hanyalah Penipuan Statistik Kedokteran Penipuan: Program Depopulasi (Pengurangan Populasi) secara rahasia melalui vaksin.
Artikel ini mendekonstruksi, tentang politik yang menciptakan apa yang disebut 'sukses vaksin polio' yang masih banyak digembar-gemborkan sebagai sebuah kesuksesan. Namun, setiap analisis sederhana dari sejarah ini dan efek dari vaksin menunjukkan bahwa vaksin polio adalah kegagalan yang suram dan bahwa setiap laporan keberhasilan didasarkan pada penipuan medis, yaitu dari reklasifikasi yang diperluas dari kasus polio (didata mengikut pada penyakit lain) untuk membuatnya tampak bahwa polio telah "pergi." WHO melakukan hal ini sampai sekarang, meskipun kasus polio meroket (meningkat) dimana-mana. Dipahami secara luas oleh para peneliti bahwa hal ini adalah cerita tentang menutup-nutupi fakta yang terjadi pada abad ini. Dapat ditelusuri bahwa penggunaan vaksin yang terkontaminasi digunakan dengan sengaja untuk melakukan pengurangan jumlah penduduk (depopulasi).
IDEA PEMBERANTASAN POLIO HANYA PENIPUAN REKLASIFIKASI STATISCIAL MEDIS UNTUK MENYEMBUNYIKAN VECTOR PENCEMARAN PESTISIDA YANG MENJADI PENYEBAB POLIO. GEJALA POLIO DAPAT JUGA BERUPA MYCOPLASMA.
IDEA PEMBERANTASAN POLIO HANYALAH SUATU CARA UNTUK PENYEBARAN VAKSIN YANG SENGAJA DIKONTAMINASI, DISEBAR KE SELURUH DUNIA MELALUI PBB-WHO. 'VAKSIN' WHO INI DIUJI DI INDIA TAHUN 2003 TELAH TERBUKTI MENJADI PENYEBAB TERJADINYA INFERTILITAS DAN KEMANDULAN.
Polio Khusus Bagian 1-4:
BAGIAN 1: A Shot in The Dark
Janine Roberts
dari UK Magazine The Ecologist (2004)
IDEA PEMBERANTASAN POLIO HANYA PENIPUAN REKLASIFIKASI STATISCIAL MEDIS UNTUK MENYEMBUNYIKAN VERCTOR PENCEMARAN PESTISIDA.

Tanggal Dipublikasikan: 2004/01/05
Pengarang: Janine Roberts
Polio adalah penyakit yang menghancurkan, metode yang disukai untuk melawannya adalah vaksinasi. Namun ada bukti sejarah yang menunjukkan bahwa polio tidak disebabkan oleh virus melainkan oleh polusi industri dan pertanian.
Selama paruh pertama abad ke-20 kelumpuhan pada anak-anak melonjak seperti api semak, bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain, menyengsarakan sejumlah besar anak-anak, tetapi hal ini hanya terjadi di Kawasan Indistri di Barat.
Sebelum wabah itu manjangkiti, pengaruhnya hanya sangat sedikit, yang sering disebut ‘palsy’ (kelumpuhan syaraf).
Pada abad ke-19 ilmuwan memberinya nama `poliomyelitis', mengacu pada peradangan pada saraf kelabu dari kolom tulang belakang dalam kasus kelumpuhan. Kadar “logam beracun” diduga menyebabkan penyakit ini, khususnya timbal, arsen dan merkuri. Pada tahun 1824 ilmuwan Inggris, John Cooke menyatakan: `Asap dari logam-logam ini atau penyerapan logam-logam ini dalam bentuk larutan ke dalam perut, seringkali menyebabkan kelumpuhan (paralysis) '(2).

Pada tahun 1878, ditemukan hubungan antara kelumpuhan dan racun (toxins), diperkuat ketika Alfred Vulpian menemukan bahwa anjing yang diobati dengan obat yang mengandung timah menderita kerusakan pada sel motor neuron, sama seperti yang ditemukan dalam korban kelumpuhan (pokio) pada anak-anak. (3) Popow Rusia pada 1883 menemukan bahwa kerusakan yang sama dapat dilakukan dengan arsenik (4) Hal ini seharusnya menghentikan penggunaan pestisida berbasis arsenik, yang telah digunakan secara meluas sejak 1870, yang dimaksud untuk menghentikan ngengat ulat merusak tanaman apel. Tapi anehnya itu tidak (dihentikan).

Pada tahun 1892 Paris Green di Massachusetts digantikan oleh pestisida yang lebih beracun timbal dan arsenic. Dua tahun kemudian epidemi tercatat pertama kali menyebabkan kelumpuhan pada anak-anak melanda di Massachusetts negara tetangga dari Vermont.
Wabah diselidiki oleh Dr Charles Caverly, yang melaporkan bahwa itu mungkin disebabkan oleh toxin daripada mikro-organisme. Caverly berkata: `Ini biasanya terjadi di keluarga yang memiliki lebih dari satu anak, dan karena tidak ada upaya yang dilakukan untuk melakukan isolasi, karena sangat yakin bahwa penyakit ini tidak menular '(5).
Timbal Arsenate secara cepat menjadi pestisida utama yang digunakan pada buah dan biji-bijian di seluruh dunia industri. Pada tahun 1907 arsenate kalsium diperkenalkan untuk digunakan terutama pada tanaman kapas dan di pabrik kapas. Setahun kemudian 69 anak-anak yang sehat tiba-tiba menderita sakit lumpuh di Massachusetts. Mereka tinggal di sebuah kota dengan tiga pabrik kapas dan di pemukiman hilir dari pabrik tersebut. Di dekatnya ada juga kebun dimana arsenates hampir pasti digunakan. Mereka juga hidup tidak jauh dari lokasi wabah Vermont.
Sebuah epidemi lebih lanjut di Massachusetts pada tahun 1908 menimbulkan kekhawatiran publik yang sangat besar, tetapi, meskipun ditemukan bukti-bukti kuat bahwa paparan racun adalah sebagai penyebabnya, para petugas kesehatan yang bertugas menyelidiki mengabaikan pestisida baru diperkenalkan, mereka berpikir mereka untuk berperang melawan virus dan bakteri - demi untuk kesehatan keuangan dari industri pertanian.
Dengan demikian, anak-anak lumpuh di Massachusetts tidak ditangani dengan penangkal racun untuk melihat apakah hal ini akan memberikan manfaat bagi mereka.
Sebaliknya, orang tua disarankan untuk menjaga anak-anak mereka bersih, sementara para ilmuwan, dikacaukan oleh teori baru bahwa semua epidemi harus disebabkan oleh kuman menular, mencari virus yang harus`bertanggung jawab'.
Pada tahun 1908 dua ilmuwan yang bekerja di Austria, Karl Landsteiner dan Erwin Popper, melaporkan bahwa mereka mungkin telah menemukan sebuah virus `tak terlihat 'yang menyebabkan epidemi ini. Mereka telah membuat penemuan mereka, mereka mengklaim, setelah melakukan suspensi air dari sumsum irisan tulang belakang pasien berusia sembilan tahun yg menderita kelumpuhan. Pengujiannya, suspensi berbahaya ini disuntikkan satu atau dua cangkir langsung ke dalam otak dua monyet. Monyet-monyet jatuh sakit (seperti yang mungkin telah diperkirakan). Satu meninggal dan yang lain punya kaki yang lumpuh. Para ilmuwan kemudian membedah monyet dan menemukan kerusakan pada jaringan saraf pusat mereka mirip dengan yang ditemukan dalam kasus-kasus kelumpuhan anak-anak (manusia). (8)
Hari ini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) masih memuji Landsteiner dan Popper sebagai penemu virus polio dengan percobaan ini.
Dan hal ini sunggah sangat tidak beralasan.
Cairan yang disuntikkan pasti memiliki banyak berisi serpihan sel-sel manusia, mengandung racun yang terkait dengan penyakit sang anak, dan mungkin beberapa jenis virus. Jadi, tidaklah mengherankan si monyet jatuh sakit. Seperti sup bisa sama sekali tidak bisa `mengisolasi 'dari organisme kecil yang sekarang kita sebut virus. Itu juga anehnya tidak menular terhadap virus tersebut, karena monyet tidak lumpuh ketika diberi minum atau ketika salah satu anggota badan mereka disuntik dengan cairan itu, juga tidak menularkannya kepada monyet-monyet lain. Berarti bukan disebabkan oleh virus.
Penelitian, pada kenyataannya, tidak berhasil membuktikan bahwa virus adalah sebagai penyebab lumpuh pada monyet, demikian juga pada anak-anak.
Buka di sini (http://www.healthfreedomusa.org/?p=582) untuk membaca sisa artikel dengan bukti tak terbantahkan dan silahkan Anda putuskan sendiri.
Disclaimer: Posting artikel tidak selalu mendukung atau setuju dengan setiap pendapat disajikan dalam setiap artikel. Semua artikel yang diposting ditujukan untuk membuat orang untuk berpikir & mempertimbangkan berbagai isu, ide & penelitian faktual disajikan.
Dicetak ulang dengan izin
Disampaikan oleh Haymin Bill, 2008

Diambil dr agungy.blogspot.com

Anak Kreatif Lebih Baik Dari Pada Anak Pintar

- Umumnya, orangtua ingin anaknya cerdas, terlebih di bidang mata pelajaran sekolah. Namun perlu disadari, kecerdasan saja tidak cukup untuk membuat anak sukses. Anak juga harus kreatif, sebab dengan kreatif, ia bisa mengatasi masalah dalam kehidupan. 

Collin Rose, seorang pemerhati anak, mengatakan kesuksesan bisa ditentukan dengan 20 persen kecerdasan dan 80 persen kreativitas. Berarti, penting bagi kita menstimulasi daya kreativitas anak supaya kelak ia bisa sukses. 

Menurut dra Rosemini A Prianto, M.Psi., dalam sebuah seminar beberapa waktu lalu, setiap anak punya daya kreativitas dan kita sebagai orangtua wajib mengasahnya. Ia pun memberikan beberapa kiat kepada peserta seminar yang bertajuk, "Berbagi Kita Meningkatkan dan Mengasah Kreativitas Anak Sebagai Wujud Kasih Sayang."

Pertama, saat balita ajak anak belajar sambil bermain. Ketika menginjak usia sekolah, ikuti gaya belajar yang membuatnya nyaman. Mungkin saja, ia tak bisa maksimal belajar lantaran harus duduk manis dan memilih belajar sambil berpindah-pindah tempat. Sama halnya bila ia suka belajar sambil mendengarkan musik, mendendangkan lagu, atau lainnya. 

Kedua, manfaatkan sarana yang ada di rumah untuk belajar. Seperti menghitung jumlah gelas yang ada di rak, warna-warna yang ada di ruang tamu, bentuk-bentuk geometri yang ada di ruang makan, dan lainnya. Kita juga bisa menggunakan alat-alat yang tak terpakai seperti bekas gelas air mineral maupun fasilitas, seperti komputer, internet, sebagai sarana anak belajar. 

Ketiga, berkomunikasilah intens dengan anak. Ajak ia berdiskusi mengenai berbagai masalah dalam keseharian. Jika ada masalah, ajari anak untuk mencari solusi, lalu berikan kesempatan kepada anak untuk mengatasi masalahnya sendiri. Cara ini akan menstimulasi daya kreativitas anak untuk mengatasi masalah. 

Keempat, hindari kata "jangan" ketika melarang anak melakukan sesuatu yang membahayakan atau yang tidak perlu. Sebab kata ini akan "memasung" daya kreativitas anak. Ganti dengan kata "sebaiknya" sambil menjelaskan mengapa ia perlu mempertimbangkan untuk melakukan hal yang "sebaiknya" itu. 

Kelima, kita perlu membiasakan anak untuk anak untuk menemukan alternatif jawabannya. Misal, kita bertanya mengapa anak harus sekolah? Jawaban yang biasa mungkin supaya ia pintar. Tetapi alternatif jawaban lain bisa beragam, misal, supaya ia bisa belajar banyak hal positif, supaya kelak ia bisa menjadi dokter, supaya ia bisa bermain dengan teman-temannya, dan lainnya. 

Keenam, jika anak sudah menunjukkan kreativitasnya, kita perlu memberinya penghargaan. Tak perlu mahal, tetapi bisa membuat anak merasa dihargai, seperti pelukan, pujian, belaian, dan lainnya. 

(Irfan/Tabloid Nakita)
kompas.com

FILM MENUNJUKKAN RACUN DAN MAKAR YAHUDI

KODE KODE PRODUK YANG POSITIF MENGANDUNG BABI


Notes Dari: Dr.M Anjad Khan (Medical Research AS) dan Saikh Sahib (bekerja di BPOM Pegal Perancis)
Ass.wr.wb.
Produk apapun yang akan dsajikan suatu perusahaan di Perancis mutlak harus mendapat ijin dari BPOM, sebelum dilempar ke pasaran.
Saikh Sahib petugas pencatatan semua barang obat2an dan makanan di Pegal Perancis, dia bekerja sebagai QC. Maka tak heran jika dia mengetahui berbagai bahan makanan yang terkandung pada semua barang produksi. Banyak dari bahan tersebut ditulis secara ilmiah, ada juga dalam bentuk kode matematis seperti E 904, dll.

Awalnya saat Sahib menemukan kode matematis dia penasaran dan menanyakannya kepada orang pernacis yang berwenang dibidang itu. Orang itu malah menjawab ''kerjakan saja tugasmu, dan jangan banyak tanya''.
Jawaban itu menimbulkan kecurigaan Sahib, dan iapun mulai mencari tahu arti kode tersebut dalam dokumen yang ada, ternyata apa yg dia temukan cukup mengagetkan kaum muslimin dunia.

Hampir dseluruh negara barat termasuk Eropa pilihan utama untuk daging adalah babi, peternakan babi dsana mencapai 42000unit. Jumlah kandungan lemak babi sangat tinggi dibanding hewan lainnya, akan tetapi orang Eropa juga amerika menghindari mengkonsumsi lemak tersebut. Jadi kemana mereka ''membuang'' lemak2 tersebut?
60th lalu mereka hanya membakar lemak2 tersebut, namun sekarang mereka memanfaatkannya untuk produk2 seperti sabun, pasta gigi, dll. Lemak2 tersebut diproses secara kimiawi, dikemas rapi dan dipasarkan. Pencantuman ingredients lemak babi (pigfat) diganti dengan lemak hewan.
Ketika masuk ke negara muslim, lemak tersebut dipertanyakan dan dijawab sebagai lemak sapi/domba, meskipun begitu lemak2 itu tetap haram karena penyembelihannya tidak sesuai syariat islam.
Label tersebut kemudian dilarang masuk kenegara2 Islam, akibatnya produsen mengalami masalah keuangan karena hampir 75% penghasilan mereka diperoleh dari negara2 Islam termasuk Indonesia.

Akhirnya mereka membuat kodifikasi yang hanya dimengerti oleh BPOM, sementara orang lain tidak ada yang tau. Kode tersebut diawali dengan E CODES.
E ingredients ini terdapat pada produk multinasional al:
pasta gigi, permen karet, coklat, gula2, biscuit, makanan kaleng, buah2an kaleng, beberapa multi vitamin, dll.

Mohon periksa dan cermati bagi kaum muslim dimanapun, bahan2 produk dengan kode2 dibawah ini yang positif mengandung babi:

E 100, E 110, E 120, E 140, E 141
E 153,
E 210, E 213, E 214, E 216, E 234,
E 252, E 270, E 280,
E 325, E 326, E 327, E 337,
E 422, E 430, E 431, E 432, E 433, E 434, E 435, E 436, E 440, E 470, E 471, E 472,
E 473, E 474, E 475, E 476, E 477, E 478, E 481, E 482, E 483,
E 491, E 492, E 493, E 494, E 495,
E 542, E 570, E 572,
E 631, E 635,
E 904

Mudah2an bermanfaat untuk teman2 yang belum mengetahui hal ini. TerimaKasih.
Wassalaam,

Makanan Yang Diragukan ke HALALAN nya

Saat ini, di pasaran banyak beredar produk (dan bahan baku penyusun) makanan, obat, kosmetika yang diragukan kehalalannya menurut syariat Islam. Apabila mengacu pada beberapa ayat dalam Kitab Suci Al Qur’an (QS. 2 : 219, 2 : 172-173, 5 : 3, 5 : 90, dll) dan Hadis Nabi SAW, maka beberapa di antaranya dipastikan jelas-jelas haram.
Beberapa produk dan atau bahan baku (ingredient) penyusun produk makanan, obat, dan kosmetika tersebut di antaranya adalah :
1. Ang ciu
Ang ciu sering sekali dipakai dalam mengolah Sea Food (masakan ikan), Chinese Food (masakan Cina), Japanese Food (masakan Jepang), Bakmi ikan, Bakso ikan, dll. Ang ciu ini bermanfaat untuk menghilangkan bau amis pada masakan ikan sekaligus mampu mempertahankan aroma ikannya. Istilah dalam bahasa Inggris untuk ang ciu ini bermakna Red Wine dan dalam bahasa Indonesia berarti anggur merah/arak merah. Oleh karena merupakan arak (wine), maka dipastikan ang ciu ini haram dikonsumsi oleh orang Islam. Produk lain yang memiliki fungsi mirip ang ciu adalah arak putih, arak mie, dan arak gentong.

2. Emulsifier E471
Emulsifier banyak jenisnya. Yang cukup terkenal dan sering dipakai adalah Lesitin dan E-number (Exxx). Telah diketahui oleh banyak ilmuwan di bidang peternakan, bahwa E471 adalah emulsifier yang berasal dari Babi. Hal ini insya Allah dapat diketahui (dianalisis) dengan menggunakan analisis PCR. Analisis ini cukup efektif dalam mendeteksi kandungan babi dalam suatu bahan. Hampir dapat dipastikan apabila suatu bahan makanan mengandung babi, maka tidak akan dapat lolos karena yang dideteksi adalah DNA babi.

3. Lesitin
Lesitin merupakan salah satu bahan pengemulsi makanan. Bahan ini dapat berasal dari bahan nabati (tumbuhan) dan dapat pula dari bahan hewani. Bahan nabati yang paling sering dipakai dan disukai karena kualitasnya adalah kedelai, sehingga digunakan istilah Soy Lechitine atau Soya Lechitine (Soja Lechitine). Bahan hewani yang paling sering dipergunakan adalah dari babi. Di samping karena kualitasnya yang paling baik, juga karena harganya relatif murah.
Hasil produk makanan yang menggunakan lesitin babi sangat bagus, rasanya gurih, nikmat, teksturnya lembut/lunak, dll. Oleh karena teknologi makanan (bakery, dll) sudah sedemikian maju, maka apabila lesitin yang dipakai oleh suatu perusahaan berasal dari kedelai, maka mereka tidak akan mau ambil resiko produknya tidak akan laku dijual (dihindari konsumen muslim dan para vegeterian). Untuk itu, apabila mereka menggunakan kedelai, maka akan langsung mencantumkan identitas ‘kedelai’ untuk mendampingi lesitin. Sehingga berhati-hatilah bila kita menjumpai suatu produk yang hanya ditulis ‘lesitin’ saja, tanpa embel-embel soja, soy, atau soya, karena bisa jadi lesitin tersebut berasal dari babi.

4. Rhum
Rhum adalah salah satu derivat alkohol yang dapat digolongkan dalam kelompok khamr. Rhum sering sekali terlibat dalam proses pembuatan roti (bakery). Jenis rhum yang paling sering dipergunakan adalah rhum semprot dan rhum oles (Toffieco, Jamaica, dll). Rhum amat sering pula dipakai dalam pembuatan roti Black Forest. Di toko bahan roti, nama rhum ini sedemikian harum, seharum baunya yang menyengat, sebagaimana umumnya bahan lain yang berasal dari alkohol. Oleh karena termasuk dalam kategori khamr, maka umat Islam dilarang menggunakan rhum ini.


5. Lard
Lard adalah istilah khusus dalam bidang peternakan untuk menyebutkan lemak babi. Bahan ini serig sekali dimanfaatkan dalam proses pembuatan kue/roti karena mampu membuat roti/kue menjadi lezat, nikmat, renyah, lentur, dll. Oleh karena merupakan bahan yang berasal dari babi, maka secara otomatis Lard ini dihukumi haram. Di Australia, salah seorang dosen senior di Fakultas Peternakan UGM pernah menemukan tulisan Lard dengan huruf Arab. Akan tetapi, tentunya meskipun ditulis dengan huruf Arab, tidak serta merta menjadi Lard ini halal.

6. Kuas Bulu Putih (Bristle)
BPS melaporkan bahwa pada periode Januari – Juni 2001, Indonesia mengimpor “Boar Bristle dan Pig/Boar Hair” sejumlah 282,983 ton atau senilai $ USD 1.713.309. Apa yang menarik?
Sekadar tahu, Anping adalah perusahaan yang memiliki sejarah 400 tahun dalam memproses bristle dan bulu ekor hewan. Perusahaan ini merupakan pusat distribusi terbesar bulu ekor hewan di utara Cina. Disebutkan, sekitar 50.000 orang lebih yang bergabung dalam proses produksinya dan memiliki lebih dari 1.000 workshop yang menyebar di berbagai negara.
Kata kunci yang menunjukkan identitas kuas putih ini adalah tulisan Bristle pada gagang kuas, yang dalam Kamus Webster berarti Pig Hair (bulu babi).
Berdasarkan hasil survei Tim Jurnal Halal, maka untuk membedakan apakah bulu kuas yang kita pergunakan berasal dari bulu/rambut babi atau yang lain dilakukan dengan cara yang sangat mudah dan sederhana. Bulu binatang mengandung suatu protein yang disebut KERATIN. Keratin merupakan salah satu kelompok protein yang dikenal sebagai protein serat. Sebagaimana halnya protein, maka rambut/bulu yang mengandung keratin saat dibakar akan menimbulkan bau yang khas. Bau khas tersebut sama ketika kita mencium aroma daging yang dipanggang.
Sementara bila kuas itu terbuat dari ijuk, sabut, atau plastik, maka pasti tidak akan mengeluarkan aroma spesifik selain bau abu pembakaran. Ketika dibandingkan dengan sapu ijuk dibakar jelas sekali terdapat perbedaan bau yang sangat kentara. Karena terbuat dari bulu babi, maka kuas tersebut najis, sehingga bila dipergunakan untuk mengoles roti, maka roti tersebut terkena najis. Singkatnya, benda najis hukumnya haram dimakan.

7. Alkohol (dan derivatnya) dalam obat
Beberapa macam obat (influenza) yang tercatat menggunakan alkohol atau derivatnya (turunannya,seperti : ethanol, dll) adalah Vicks : Vicks Formula 44, OBH : OBH Combi Plus, Woods, Benadryl, Actifed, Tonikum Bayer.

8. Urine dan Organ Dalam
Komisi Fatwa MUI Pusat mengeluarkan Fatwa Munas No. 2 Tgl. 30 Juli 2000 pada Munas VI – Majelis Ulama Indonesia Tahun 2000 di Jawa Barat bahwa urine, keringat, darah, dan organ tubuh yang telah keluar dari tubuh manusia haram dikonsumsi kembali. Selain itu, seluruh organ tubuh manusia haram dipakai dalam pembuatan makanan, obat, dan kosmetika.

9. Daging dan Jerohan Impor
Hati-hati ketika membeli produk daging beku di supermarket (mall, dll). Sebelum membeli daging, hendaklah kita tanyakan pada penjual (penjaga/pramuniaganya), dari manakah daging beku tersebut berasal. Pemerintah negara Swizerland tidak mengijinkan Syariat Islam maupun Yahudi dalam penyembelihan ternak diterapkan. Untuk itu, karena ternak (sapi, kambing, dll) tidak disembelih sebagaimana Syariat Islam, maka daging tersebut menjadi haram dimakan.
Lain hal dengan New Zealand (Selandia Baru). Di negara tersebut Syariat Islam dalam penyembelihan telah ditegakkan. Namun sayangnya, seringkali jerohannya tidak terawasi dengan baik dan sering bercampur dengan produk haram.

10. Cokelat Impor
Ketika kita mendapatkan oleh-oleh cokelat dari teman yang pulang dari luar negeri terkadang kita sering terlalu senang dan kurang berhati-hati. Tanpa membaca ingredients-nya (bahan baku), maka kita sering langsung menyantapnya. Tentunya bukan cokelatnya yang diharamkan! Akan tetapi, seringkali di beberapa negara di Eropa dan Amerika, produsen pembuat cokelat sering mencampurkan alkohol, brendy, dll. Padahal kesemuanya itu jelas termasuk dalam kelompok khamr yang diharamkan bagi umat Islam. Untuk itu, apabila kita temukan dalam daftar ingredients-nya ada bahan yang haram, maka selaku umat Islam yang taat pada Syariat Islam, maka makanan tersebut harus kita tinggalkan (tidak kita santap).

11. Roti Black Forest
Mutiara Dahlia, M.Kes, dosen program Tata Boga Universitas Negeri Jakarta, dalam resep standarnya, penggunaan rhum memang tak dapat dielakkan. Black Forest merupakan jenis kue yang menggunakan rhum dalam kadar paling tinggi dibandingkan jenis kue lainnya, yaitu sekitar 50 cc.

12. Plasenta Dalam Kosmetik
Kosmetik La-Tulipe produksi PT. Rembaka – Sidoarjo, Jawa Timur dan Musk by Alyssa Ashley menggunakan plasenta manusia. Plasenta (organ dalam) manusia HARAM dipergunakan sebagai bahan kosmetika (lihat Bab Urine dan Organ Dalam).

ditulis oleh:
Nanung Danar Dono, S.Pt., M.P.
Dosen Fakultas Peternakan UGM Yogyakarta dan Sekretaris Eksekutif/Auditor Halal LPPOM MUI Propinsi DIY

Vaksin dari Janin Bayi

Penggunaan janin bayi yang sengaja digugurkan ini bukan merupakan suat hal yang dirahasiakan publik. Sel line janin yang biasa digunakan untuk keperluan vaksin biasanya diambil dari bagian tubuh seperti paru-paru, kulit, otot, ginjal, hati, thyroid, thymus, dan hati yang diperoleh dari aborsi janin.
Vaksin untuk cacar air, hepatitis A, dan MMR diperoleh dengan menggunakan fetal cell line yang diaborsi, MRC-5, dan WI-38. Vaksin yang mengandung MRC-5 dan WI-38 adalah beberapa vaksin yang mengandung cell line lipoid manusia.

Tabel di bawah ini menunjukkan jenis vaksin yang diperoleh dari praktik aborsi:
Penyakit Vaksin Produsen Sel Line (human fetal)
Polio Poliovax Aventis-Pasteur MRC-5
Measles Mumps Rubella MMR II Merck & Co RA273 & WI38
Meales-Rubella Biavax II Merck & Co RA273 & WI38
Rubella Only MR-VAX Merck & Co RA273 & WI38
Rabies Imovax Aventis-Pasteur MRC-5
Hepatitis A Hivrax
Vagt Glaxo Merck & Co MRC-5
Hepatitis A-B combo Twinnix Glaxo Smith Kline MRC-5
Chickenpox Varixax Merck & Co WI 38 & MRC-5
Smallpox Acambix 1000 Acambis MRC-5
Ebola Unknown Merck & Co PER C6
HIV Unknown Merck & Co PER C6
Sepsis Xigris Eli Lilley HEK 293
Influenza Unknown Medimmune PER C6
Sumber: Jurnal Halal LPPOM MUI

http://www.halalguide.info/2009/05/04/kehalalan-vaksin

“Memberikan Obat Halal Sangat Menyenangkan”

Enam tahun menghabiskan waktu untuk belajar di Fakultas Kedokteran di universitas negeri ini, bukanlah masa yang singkat. Namun realita selama 6 tahun tersebut dapat berubah dengan pemikiran-pemikiran yang bagi sebagian orang terkesan tidak masuk akal, kuno, ketinggalan zaman, dan lain sebagainya.

Hal inilah yang terjadi pada diriku, ketika pertama kali menginjakkan kaki di dunia Thibbun Nabawi (Pengobatan Nabi).

Seorang Muslim mempunyai aturan aturan yang dia wajib yakini dan percayai akan kebenarannya tanpa perlu ia memikirkan hal itu dengan logika-logika atau teori-teori ilmiahnya.

Banyak sekali, khazanah ilmu pengetahuan dalam Thibbun Nabawi ini yang ternyata mempunyai keagungan yang sangat tinggi. Sayangnya, tidak banyak orang yang ingin menerapkannya.

Kegundahan inilah yang membuatku terus menerus berada dalam kebimbangan yang pada akhirnya aku memutuskan untuk hijrah total dalam Thibbun Nabawi ini.

Perasaan bahagia mulai memasuki setiap hari dalam kehidupanku waktu itu, kegembiraan yang begitu nyata. Misalnya, ketika memberikan obat-obatan yang Rasulullah sampaikan kepada setiap orang, tidak hanya pasien.

Tak terasa semakin hari, Allah berikan kemudahan. Baik kemudahan yang Allah Subahanahu wa Ta’ala tuntun kepadaku untuk terus mencari ilmu, juga bertemu dengan orang-orang yang belum pernah terfikirkan sebelumnya.

Dan keberkahan itu pun mulai datang perlahan-lahan seiiring dengan jaringan silaturrahim yang terus datang silih berganti setiap saat.

Bertemu dengan pasien setiap hari menjadi suatu kegembiraan baru bagiku. Memberikan semangat semangat kepada mereka, memberikan obat yang halal dan thoyyib kepada mereka menjadi suatu hal yang begitu menyenangkan bagiku setiap hari.

Inilah kegembiraan yang hakiki, kegembiraan yang tak mampu terlukiskan dengan kata kata ketika kesejukan, kedamaian, dan kesenangan yang terus mengisi relung relung hati.

Aku merasa lebih tenang setiap hari, lebih bahagia setiap hari, karena ketika mengajak saudara-saudara itu untuk “sekedar” berbekam, meminum madu, meminum habatussauda, dan lainnya, tapi ternyata Allah memberikan keberkahan dan keberlimpahan yang luar biasa dalam setiap hari-hariku.

Dan sekarang berkumpul dengan jamaah besar di bawah slogan “Produk Halal Tanggung Jawab Bersama” menjadikan hari-hariku terasa makin menantang untuk ku lalui, hari-hari yang penuh dengan perjuangan untuk mengajak saudara-saudara yang ada di belahan manapun di bumi ini untuk menkonsumsi semua yang halal dan juga thoyyib agar amal ibadah kita diterima meski sangat sedikit yang masih dikerjakan untuk membela agama ini.

Inilah yang bisa saya lakukan untuk membela agama Engkau ya Robbul alami.***

(Diceritakan oleh Dokter Zaidul Akbar)

Boleh Jadi, Kandungan Babi Sudah Menjalar ke Tubuh Kita!


Kecuali suara khas jeritannya, kandungan hewan ini seakan menginvasi kehidupan manusia. Dari permen hingga peluru dan senjata kimia!

Hidayatullah.com--Bagi mereka yang mengkonsumsi daging babi, ketika menikmati sepotong bacon sandwich, mungkin hanya sedikit yang bertanya-tanya kemana perginya bagian tubuh lain dari babi yang telah mengorbankan nyawanya untuk manusia itu.

Seorang penulis yang penasaran, Christein Meindertsma, mencoba melacak kemana saja bagian-bagian tubuh babi itu pergi.

"Seperti kebanyakan orang, saya hanya sedikit mengetahui apa yang terjadi setelah seekor babi meninggalkan rumah jagal. Oleh karena itu saya berusaha untuk mencari tahu. Saya mendatangi seorang teman peternak babi yang setuju mengizinkan saya untuk mengikuti salah satu dari hewan-hewannya."

Dengan nomor identitas 05049 yang tertulis pada label kuning yang melekat di telinganya, perjalanan seekor babi berakhir dalam keadaan yang menakjubkan. Bagian-bagian tubuhnya digunakan paling tidak untuk 185 keperluan yang berbeda. Mulai dari pabrik permen dan shampo, hingga roti, body lotion, bir, dan peluru.

Christein berkata, "Saya sangat terkejut ketika saya mulai mengetahui betapa luar biasa dan bervariasinya kegunaan dari seekor babi. Sepertinya pada masa sekarang ini, babi tidak lagi sekedar dipandang sebagai hewan , tapi lebih sebagai bahan baku mentah industri dengan jenis pemanfaatan berbeda yang jumlahnya tidak terbayangkan."

Menurut catatan babi dengan nomor identitas 05049 yang diikutinya, sebanyak 4,9 pon dari total bobot tubuhnya 272 pon, digunakan untuk pembuatan permen kenyal. Sementara 4,8 pon digunakan untuk pembuatan permen liquorice. Dalam proses tersebut, kolagen dikeluarkan dari babi, kemudian diubah menjadi gelatin. Dari sini kemudian, penggunaannya dalam proses produksi makanan semakin beragam, terutama sebagai agen pembentuk gel.

Meskipun tidak semua permen di Inggris mengandung gelatin babi, tapi banyak yang menggunakannya. Termasuk permen produksi Marks & Spenser yang sangat populer dan sesuai namanya, yaitu permen Percy Pigs.

Tidak hanya permen yang mengandung gelatin. Dalam bir, anggur, dan jus, gelatin babi digunakan untuk menghilangkan warna keruh dari minuman. Gelatin itu bekerja sebagai agen pencerah, dengan cara bereaksi dengan tannin dalam cairan dan menyerap keruh.

Sebagian eskrim, whipped cream, yogurt, dan juga mentega, mengandung gelatin. Demikian pula makanan hewan peliharaan. Yang lebih mengejutkan, sejumlah produk obat-obatan juga mengandung gelatin. Semuanya, mulai dari penghilang rasa sakit hingga multivitamin.

Produk-produk kebersihan diri dan kecantikan, juga dibuat dengan bahan babi. Asam lemak dikeluarkan dari lemak tulang babi, yang digunakan dalam shampo dan conditioner untuk memberi efek tampilan yang bersinar, sepeti mutiara. Jenis asam ini juga bisa ditemui di sejumlah body lotion, alas bedak, dan krim anti kerut.

Glycerin yang dihasilkan dari lemak babi, juga digunakan sebagai bahan dalam pembuatan berbagai macam produk pasta gigi.

Christein yang berasal dari Belanda, adalakalanya bertemu dengan beberapa perusahaan yang enggan untuk membantu dalam petualangannya mengikuti perjalanan sang babi. Sebagian perusahaan lainnya menyatakan, tidak sadar jika produk mereka mengandung elemen yang diambil dari bagian tubuh babi, karena ada pihak antara yang terlibat dalam proses produksi dan distribusinya.

Kebingungan konsumen juga tidak terbantu dengan hanya melihat label bahan pembuatan produk, karena tidak dijelaskan dari mana bahan-bahan itu diambil.

Menurut Food Standards Authority, tidak ada kewajiban hukum bagi produsen untuk menyebutkan secara khusus, apakah gelatin yang mereka gunakan berasal dari babi atau hewan lain. Bila disebut secara khusus dengan sebutan suiline gelatin, seringkali membingungkan. Karena suiline bukanlah kata yang dikenal masyarakat umum (dalam bahasa Inggris).

Menurut Richard Lutwyche, seorang peternak babi yang berpengalaman lebih dari 60 tahun, Ketua Traditional Breeds Meat Marketing Company dan seorang anggota dari British Pig Association, alasan terbesar dari kebingungan masalah produk babi ini karena kebanyakan peternakan babi berskala industri.

"Di Inggris, peternakan komersial besar mengirim babi-babi mereka ke sejumlah rumah jagal besar. Tempat pejagalan yang akan menjual babi-babi itu ke pasar yang berbeda, berdasarkan produksinya," kata Lutwyche.

"Apapun yang tidak bisa mereka jual, maka mereka harus membakarnya. Maka adalah demi kepentingan mereka, untuk menjual sebanyak mungkin yang mereka bisa."

"Ada ungkapan lama yang mengatakan, 'bicara soal babi, Anda bisa memanfaatkan semuanya, kecuali bunyi jeritannya.' Selama lebih dari 100 tahun penggunaannya berkembang pesat," ujar Lutwyche.

Yang mengejutkan, banyak produk lain yang juga dibuat dengan babi sebagai bahannya. Seperti negatif film yang menggunakan kolagen dari tulang babi. Sepatu yang menggunakan kulit babi dan lem tulang dari babi untuk meningkatkan kualitas bahan-bahan kulit lainnya. Serta cat yang menggunakan lemak tulang babi untuk memperkuat efek bersinarnya.

Sebagian pabrik rokok menggunakan hemoglobin dari darah babi untuk membuat filter pada rokok.

Lain kali jika membeli roti, mungkin Anda perlu melihat kemasan pembungkusnya. Sebagian produsen menggunakan L-cysteine, yaitu protein yang dibuat dari bulu babi atau hewan lain, yang berguna untuk melembutkan adonan.

Penggunaan paling aneh dari babi yang berhasil ditemukan Christein adalah dalam pembuatan peluru dan bahan peledak. Gelatin tulang babi digunakan untuk memasukkan bubuk mesiu ke dalam peluru.

Sulit rasanya untuk tidak terkesan dengan variasi dan fleksibitas dari hewan ini, yang bisa digunakan untuk berbagai macam keperluan industri.

Sepertinya tidak ada yang terbuang dari babi nomor 05049 itu. Moncongnya menjadi makanan camilan untuk anjing. Sementara kupingnya menjadi bahan percobaan dalam pembuatan senjata kimia, karena kesamaannya dengan jaringan kulit/daging manusia.

Pembuat tato seringkali membeli potongan dari kulit babi untuk melatih keterampilan mereka, karena kesamaannya dengan kulit manusia. Alasan yang sama digunakan untuk mengobati pasien yang terkena luka bakar.

Babi memberi kontribusi besar dalam bidang kedokteran, dengan insulin yang dihasilkannya, obat pengencer darah dari heparin dan katup jantung babi. Semuanya bisa dimanfaatkan.

Berikut daftar penggunaan bagian-bagian tubuh babi dalam berbagai macam produk:

1. Ujicoba senjata kimia: karena kesamaan jaringan kulit /daging babi dengan manusia.

2. Eskrim: gelatin mencegah kristalisasi gula dan memperlambat proses pencairan.

3. Pupuk: dibuat dari bulu babi yang diproses.

4. Mentega rendah lemak: gelatin digunakan untuk memperbaiki teksturnya.

5. Bir: gelatin digunakan untuk mencerahkan warna minuman agar tidak keruh.

6. Pelembut pakaian: asam lemak dari tulangnya memberi warna

7. Kuas cat: dibuat dari bulu babi.

8. Jus buah: gelatin membuat warnanya tampak cerah.

9. Shampo: asam lemak dari tulang digunakan untuk membuat penampilannya terlihat seperti mutiara.

10. Lilin: asam lemak dari tulang memperkeras bahan lilin (wax) dan meningkatkan titik lumernya.

11. Roti: protein dari bulu babi digunakan untuk melembutkan adonan.

12. Peluru: gelatin dari tulang digunakan untuk mempermudah proses pemasukan bubuk mesiu ke dalam cangkang peluru.

13. Tablet obat: gelatin digunakan untuk pembungkusnya agar lebih keras.

14. Bubuk pembersih / deterjen: asam lemak dari tulang, digunakan untuk mengeraskan serbuknya.

15. Cat: asam lemak dari tulang digunakan untuk meningkatkan efek kilaunya.

16. Tamborin: dibuat dari kantung kemih babi.

17. Minuman anggur: gelatin menyerap elemen keruh sehingga membuat cairannya bening

18. Kertas: gelatin dari tulang digunakan untuk meningkatkan kekakuan dan mengurangi kelembaban.

19. Heparin: digunakan untuk mencegah terjadinya pembekuan darah, diambil dari lendir yang ada di usus babi.

20. Sabun: asam lemak dari tulang digunakan untuk memperkeras dan memberi warna sabun.

21. Gabus: gelatin tulang digunakan untuk merekatkannya.

22. Insulin: diambil dari pankreas babi, karena hampir mirip dengan struktur kimia dalam tubuh manusia.

23. Yogurt: kalsium dari tulang babi ditambahkan ke dalam proses pembuatan yogurt.

24. Rokok: hemoglobin dari darah babi digunakan dalam pembuatan filter rokok yang diharapkan bisa mengurangi efek kimia yang masuk kedalam tubuh perokok.

25. Negatif film: gelatin tulang babi digunakan sebagai zat perekat pada lembaran film.

26. Makanan anjing: hemoglobin darah babi digunakan sebagai zat pewarna merah.

27. Terapi fotodinamik: hemoglobin digunakan dalam obat untuk merawat retina mata. Obat itu diaktifkan dengan menembakkan sinar laser ke dalam mata.

28. Pelembab: menggunakan asam lemak tulang babi.

29. Camilan anjing: moncongnya digoreng.

30. Krayon: asam lemak digunakan untuk mengeraskannya.

31. Sepatu / tas: lem tulang babi digunakan untuk meningkatkan tekstur dan kualitas kulit (hewan apapun). Di samping itu banyak juga sepatu yang terbuat dari kulit babi (bisa dilihat dari corak bintik pada kulit)

32. Rem kereta: abu tulang babi digunakan dalam proses produksinya.

33. Pasta gigi: glycerin babi digunakan utuk membentuk tekstur pastanya.

34. Lem transparan: lem sangat kuat yang digunakan dalam industri perkayuan, diturunkan dari kolagen babi.

35. Masker wajah: kolagen untuk menghilangkan kerut.

36. Energi alternatif: bagian-bagian sampah yang tersisa digunakan sebagai bahan bakar untuk listrik.

37. Energy bar: kolagen yang diproses merupakan sumber protein yang murah untuk para binaragawan atau mereka yang ingin membentuk tubuhnya.

38: Keju krim: gelatin menjadikannya stabil.

39. Whipped cream: gelatin memperbaiki teksturnya.

40. Permen: gelatin babi digunakan untuk bahan perekat dan pembuat gel, dan memastikan bahwa adonan permen mencapai tekstur tertentu. Sering digunakan untuk pembuatan jenis permen liquorice, permen kenyal dan permen karet.

Bagi Muslim, orang vegetarian, Yahudi, dan orang-orang lain yang berharap bisa menghindari produk terbuat dari bahan babi, berita tentang penggunaan babi yang begitu luas bukanlah sebuah berita bagus. Kerja rumit yang harus dilewati oleh produsen makanan global dan proses industri, seakan memastikan bahwa hampir tidak mungkin menghindari babi sama sekali.

Namun, bagi seorang Muslim ada kunci yang selalu harus diingat, yaitu bahwa yang halal itu jelas dan yang haram itu jelas, di antara keduanya ada yang samar-samar atau syubhat. Maka barang siapa yang menjaga diri dari perkara yang syubhat, berarti ia telah selamat. [di/dm/www.hidayatullah.com]

KEAJAIBAN MADU SUNNAH


Madu adalah makanan yang mengandung aneka nutrisi seperti protein, asam amino, karbohidrat, vitamin, mineral, dekstrin, pigmen tumbuhan dan komponen Aromatik. Bahkan madu mengandung 11 asam amino essensial yang tidak diproduksi oleh tubuh. Dari hasil penelitian terbaru ternyata zat-zat atau senyawa yang ada didalam madu sangat komplek yaitu mencapai 181 jenis.
Khasiat madu telah dikenal sejak jaman Mesir Kuno. Bahkan Ratu Cleopatra telah menggunakan madu dan habbatussauda untuk merawat kesehatan dan kecantikannya.
 Selain itu juga madu dipergunakan untuk ramuan pembalseman untuk mengawetkan Mummi Raja-raja Mesir Kuno.
 Selain itu, Tradisi orang Jepang meminum madu setiap malam agar bangun tidur dalam keadaan segar dan sehat dan rahasia awet muda.
Salah satu keunikan madu adalah karena madu mengandung zat antibiotik. Hal itu hasil penelitian Peter C Molan (1992), peneliti dari Departement of Biological Sciences, University of Waikoto, Selandia Baru. Menurutnya, Madu terbukti mengandung zat antibiotik yang aktif melawan serangan berbagai kuman patogen penyebab penyakit.
Selain itu juga peneliti dari Departement of Biochemistry, Faculty of Medicine, University of Malaya di Malaysia, Kamaruddin (1997) juga menyebutkan bahwa di dalam madu terkandung zat anti mikrobial, yang dapat menghambat penyakit.
Beberapa penyakit infeksi oleh berbagai patogen yang dapat dicegah dan disembuhkan dengan minum madu secara teratur diantaranya : Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), batuk, demam, flu, penyakit luka tukak lambung, infeksi saluran pencernaan, penyakit kulit, luka gangren akibat diabetes. Madu juga dikenal sebagai herbal pembangkit seksual (afrodisiak) yang hebat, pembangkit stamina dan meningkatkan imunitas tubuh.
Penemuan medis terakhir mengakui, bahwa keberkesanan madu dalam merawat penderita gangren (luka biasanya karena diabetes) tidak dapat ditandingi oleh obat manapun. Madu sangat baik digunakan untuk mengompres lika gangren.
Pengamatan para ahli membuktikan bahwa orang yang mengkonsumsi madu maka akan tampak lebih awet muda, dan kulitnya lebih halus.
Hal yang harus diantisipasi adalah pemalsuan madu, yaitu dengan mencampur sedikit madu asli dengan gula tebu atau gula merah dan ditambahkan asam sitrat untuk rasa asamnya serta enzim untuk menimbulkan kesan. Cara lain adalah dengan memberikan makanan berupa air gula kepada lebah, sehingga menghasilkan madu berkualitas rendah.
Selain itu masih ada pandangan yang salah atau keliru tentang kualitas madu. Ada yang menganggap bahwa madu yang baik adalah yang menimbulkan letusan ketika tutupnya dibuka atau yang tidak di kerumuni semut. Justru madu yang meletus tersebut telah rusak terfermentasi oleh enzim dan mengarah kepada terjadinya gas dan alkohol itulah sebabnya semut tidak mau mendekatinya, dan fermentasi tingkat lanjut ini diteliti menghasilkan zat yang merugikan kesehatan.
Penamaan yang lazim diambil dari asal nektar seperti Madu Bunga Randu, Madu Bunga Kopi, Madu Bunga Klengkeng, Madu Bunga Rambutan, Madu Aneka jenis bunga, Madu Bunga Durian, Madu Bunga Kelapa, dsb. Masing-masing madu dari aneka jenis tumbuhan ini memiliki aroma yang khas dan khasiat yang berbeda-beda.
Madu Timur Tengah dikenal sebagai madu terbaik, karena berasal dari nektar Bunga Kurma, Tin dan Zaitun. Terlebih lagi, kandungan air dalam madu timur tengah sangat rendah. Ciri madu Timur Tengah ini adalah kental dan berwarna kuning jernih berkilau. Madu Timur Tengah biasanya harus ditebus dengan harga yang mahal, namun diimbangi dengan khasiat yang berlipat ganda.
Sebagai alternatif, kami merekomendasikan Madu Sunnah HPA yaitu madu asli dari Timur Tengah dengan kekentalan dan kejernihan yang mengagumkan, dari nektar kurma dan tin, namun dijual dengan harga yang terjangkau.
Madu memiliki komponen kimia yang memiliki efek koligemik yakni asetilkolin. Asetilkolin berfungsi untuk melancarkan peredaran darah dan mengurango tekanan darah. Gula yang terdapat dalam madu akan terserap langsung oleh darah sehingga menghasilkan energi secara cepat bila dibandingkan dengan gula biasa.
Disamping kandungan gulanya yang tinggi (fruktosa 41,0 %; glukosa 35 %; sukrosa 1,9 %) madu juga mengandung komponen lain seperti tepung sari dan berbagai enzim pencernaan. Disamping itu madu juga mengandung berbagai vitamin
seperti vitamin A, B1, B2, mineral seperti kalsium, natrium, kalium, magnesium, besi, juga garam iodine bahkan radium. Selain itu madu juga mengandung antibiotik dan berbagai asam organic seperti asam malat, tartarat, sitrat, laklat, dan oksalat. Karena itu madu sangat tinggi sekali khasiatnya.
Berdasarkan riset dan penelitian yang telah dilakukan oleh para ahli dibidang Biologi, Kimia dan Kedokteran, ternyata madu memiliki manfaat dan khasiat yang banyak bagi kehidupan manusia, diantaranya adalah :

Khasiat dan Manfaat Madu :

Madu dapat dikonsumsi oleh segala tingkatan, dari Janin hingga Orang tua.

Janin : Madu dapat memperkuat janin yang lemah dalam kandungan (rahim)
Ibu Hamil : Madu membantu menjaga stamina dan kesehatan selama mengandung bayi, dan membantu asupan gizi yang tinggi bagi pertumbuhan janin yang sehat selama dalam kandungan

Bayi : Membantu perkembangan otak bayi, karena setiap harinya otak terus berkembang sampai dengan usia 5 tahun. Untuk itu ia membutuhkan gizi yang tinggi. Pertumbuhan dan perkembangan otak sangat terkait dengan kecerdasan pikiran (IQ) dan kecerdasan mental (EQ). Hal ini dapat dilihat dewasa ini aneka produk makanan tambahan baik susu atau bubur bayi yang di formulasikan dengan madu seperti Dancow, Frisian Flag, Sustagen, dsb . Untuk itu kenapa tidak kita berikan saja bagi buah hati kita yang terbaik, yaitu madu murni.
Anak-anak : membantu agar nafsu makan meningkat (adanya unsur vitamin B yang lengkap dalam madu), sehingga anak tumbuh sehat, lincah dan riang serta tahan penyakit. (H. Mohamad, 2002)

Remaja : Khasiat madu pada akil baligh remaja membuat tumbuh sangat cepat, gizi yang baik dan teratur akan membuat pertumbuhan tubuh menjadi sempurna.

Dewasa : Tingkat kelelahan dan pekerjaan yang menumpuk mengakibatkan stress sehingga tubuh menjadi lemah dan mudah terserang penyakit. Dalam hal ini para pekerja pabrik yang bekerja keras seharian penuh (long shift) tanpa zat gizi yang memadai rawan terjangkiti penyakit seperti thypus, radang, serta infeksi bakteri lainnya maka dalam hal ini Madu adalah makanan tambahan terbaik.

Lanjut Usia : Madu adalah makanan terbaik yang sangat diperlukan bagi manula, karena madu adalah sumber energi dan gizi yang dapat diserap langsung oleh tubuh, dimana pada usia tersebut organ pencernaan kita sudah mulai berkurang fungsinya. (http://agungy.blogspot.com)

About Me

Foto saya
Trainer HPA, Leader HPA, Pengarah Jati Emas, Pengarah Jati Setia HPA InternasionaL, "Menjadi lebih baik, lebih baik dan lebih baik lagi" "Jadilah Pembelajar Seumur Hidup" "Jangan Menyerah Sebelum Menjadi Pemenang"





Followers